Sebagai contohnya adalah terkait dengan sesuatu yang dianggap benar maupun salah karena akal manusia memiliki kemampuan untuk membedakan yang benar dan yang salah. Pada tataran nilai, budaya religius: semangat berkorban, semangat persaudaraan, semangat saling menolong, dan tradisi mulia lainnya. BUDAYA RELIGIUS SEKOLAH . 16 Budaya atau peradaban adalah suatu keseluruhan yang kompleks dari pengetahuan, kepercayaan, seni,dalam membangun budaya religius siswa di smpn 3 kedungwaru tulungagung skripsi oleh: faridatul khusna nim. Pelaksanaan budaya religius di Sasana Werdha bagi lansia di maksudkan agar kehidupan lansia lebih ikhlas dan sebagai bekal menemui akhir kehidupannya. Dengan strategi yang tepat, proses penciptaan budaya religius akan menjadi lebih mudah dan terarah. (Narimo, Sabar & Sanusi, Muhtar) 18 tahapan, yaitu tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verivikas serta penarikan kesimpulan. Meningkatkan kedisiplinan e. Pemahaman yang dimiliki oleh peserta didik mengenai perilaku dan sikap masih sangat umum. Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo. PENGEMBANGAN BUDAYA RELIGIUS DI SEKOLAH (Studi Kasus di SMP Negeri 1 Panggul Trenggalek) SKRIPSI Disusun oleh : RIZKI MARYANTI NIM. Pengertian Budaya Religius. Penciptaan budaya religius terdapat proses terbentuknya budaya religius dan strategi dalam mewujudkannya, dapat dilakukan dengan empat pendekatan, yaitu; (1) Pendekatan struktural, pendekatan ini lebih bersifat top down yakni kegiatan keagamaan yang dibuat atas prakarsa atau intruksi dari pejabat atau pimpinan sekolah. Budaya sekolah religius pada hakikatnya adalah terwujudnya nilai-nilai ajaran agama sebagai tradisi dalam berperilaku dan budaya organisasi yang diikuti oleh seluruh warga sekolah. Penciptaan budaya religius di sekolah harus diperkuat, khususnya menghadapi isiu-isu pendangkalan akidah dan moral yang saat ini terasa sekali di tengaah-tengah masyarakat kita. Jathilan/Kuda Lumping is a traditional dance from Java. BUDAYA MENGINTEGRASIKAN KARAKTER. Achmad Patoni, M. 2. peningkatan budaya religius jamaah masjid Mathlaul Akromiyah di Desa Kiringan Takeran? D. Budaya religius adalah sekumpulan nilai agama yang melandasi perilaku, tradisi, kebiasaan keseharian, dan simbol-simbol yang dipraktikkan oleh kepala sekolah, guru, petugas administrasi, peserta didik, dan masyarakat sekolah. Dari hasil uji validitas variabel (X) budaya religius yang telah peneliti hitung menggunakan program spss versi 16, dapat diketahui bahwa hasilntaranya budaya religius, budaya keman-dirian, budaya nasionalisme, budaya pe-duli social, dan budaya peduli lingkungan. religi Islam. Mu’tasin, Amru Al. Teknik Pengumpulan Data 48 E. /Peran Tokoh Agama dalam Menangani Penyebaran Covid-19 beribadah melalui efektivitas komunikasi di tengah masyarakat dalam menghadapi dan mengatasi krisis Covid-19. Pengertian Budaya Religius Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, budaya diartikan sebagai “pikiran, adat istiadat, sesuatu yang sudah berkembang, sesuatu yang menjadi kebiasaan yang sukar diubah”. A. 1. Dr. Budaya religius merupakan pembiasaan-pembiasaan yang memiliki nilai-nilai agama, seperti tentang akhlakul karimah, kebiasaan-kebiasaan baik dalam sehari-hari yang dilaksanakan oleh seluruh bapak dan ibu guru, karyawan, siswa . Sekolah merupakan salah satu lembaga legal yang diadakan. 3. Sedangkan dalam tataran perilaku, budaya religius berupa: tradisi shalat berjama’ah, gemar bershadaqah, rajin belajar, dan perilaku yang mulia lainnya. Teknik Pengecekan. budaya keagamaan berbasis kearifan lokal seperti budaya religius berbasis kearifan lokal yang dikembangkan di SMA Tunas Luhur. Budaya religius yang ada di lembaga pendidikan biasanya bermula dari penciptaan suasana religius yang disertai penanaman nilai-nilai religius secara istiqamah, penciptaan suasana religius dapat dilakukan dengan mengadakan kegiatan keagamaan di lingkungan lembaga pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan budaya religius di lima sekolah telah tumbuh dengan baik, sedangkan pengembangannya masih membutuhkan upaya masimal dari semua pihak khususnya GPAI yang secara. Budaya religius sekolah sangatlah diperlukan untuk mewujudkan pribadi manusia khususnya peserta didik agar tercipta generasi muda yang religius dan taat pada agamanya. Asmaun Sahlan, M. Termasuk di bidang kebudayaan. Untuk mendeskripsikan peningkatan budaya religius melalui kegiatan keagamaan yang dilakukan takmir masjid Mathlaul Akromiyah Dusun Baheng. Berdasarkan latar belakang di atas, penulis memformulasikannya. 37. b) Uji F ANOVA (Keberartian Persamaan Regresi)budaya religius terhadap peningkatan kecerdasan spiritual peserta didik SMA Negeri 5 Pinrang sudah memiliki perubahan dari segi religiusnya dibuktikan dalam kegiatan-kegiatan pada saat melakukan aktivitas disekolah maupun diluar sekoah. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah yang disebutkan, maka tujuan yang ingin dicapai adalah: 1. kat. Pd. . Islam. 1 Kabupaten Bandung beserta seluruh unsur dalam pemerintah dan segenap komponen masyarakat untuk menciptakan pembangunan yang lebih efektif dan efisien, sehingga. Penelitian ini ialah penelitian kualitatif deskriptif. Kajian Religius a. Religius ialah sikap atau perilaku yang patuh dalam menjalankan segala perintah yang disyariatkan dalam agama yang dianut, toleransi terhadap agama lain serta hidup rukun dengan pemeluk agama. Sedangkanberasal dari kata religious yang berarti sifat religi yang melekat pada diri seseorang. Konsep Budaya Religius Budaya atau culture merupakan istilah yang datang dari disiplin antropologi sosial. Ketika strategi ini diterapkan maka peningkatan dan perubahan terhadap budaya religius akanDengan kata lain, budaya religi merupakan simbol yang mengekspresikan nilai-nilai religi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Reserch) yaitu. 30 WIB sebelum pelajaran dimulai di halaman sekolah secaratentang Budaya Religius yang dipublikasikan dari berbagai jurnal Pendidikan dengan rentang waktu dari tahun 2017 sampai tahun 2022. Penciptaan budaya religius di sekolah dapat dilaksanakan baik dalam kegiatan intrakurikuler maupun ekstrakurikuler. Budaya sekolah berpengaruh sebesar 29,2% terhadap karakter siswa. Guru PAI memiliki peran yang sangat penting salah satunya dalam penanaman karakter bagi peserta didik. 1Nilai-nilai sosial budaya. Membuka jaringan komunikasi dari segala jenis dan level komunikasi c. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi penguatan karakter religius berbasis budaya sekolah di SD Muhammadiyah 4 Batu. Kajian Tentang Budaya Religius Budaya adalah asumsi-asumsi dasar dan keyakinan-keyakinan di antara para anggota kelompok atau organisasi. upi. Pengertian Budaya Religius Menurut kamus besar bahasa Indonesia, budaya (cultural) adalah pikiran, adat-istiadat, sesuatu yang berkembang, sesuatu yang menjadi kebiasaan yang sukar diubah. 17201163108, Pembimbing Prof. UIN-Maliki Press, 2010. A. Contoh, ada seseorang yang menunaikan zakat karena dianjurkan oleh ajaran agamanya. 59 Hal ini dimaksudkan. 12. 2Ketika masyarakat masih memiliki paradigmaPelaksanaan Budaya Religius di MI Al-Fattah Kegiatan budaya religius di MI Al-Fattah terbagi menjadi 2 yaitu kebiasaan rutin dan kebiasaan yang dilakukan setiap tahun sekali untuk kebiasaan rutin setiap hari yaitu berdo’a Bersama, dilakukan puku 06. Dr. Bagi Masyarakat, bahan penelitian ini bisa dijadikan sebagai pedoman bagi membaca, bahwa budaya relegius sangatlah penting dalam membangun etika, moral dan nilai-nilai. TEORI NILAI BUDAYA Bangsa Indonesia mengakui bahwa Pancasila telah ada dan dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari sejak bangsa Indonesia itu ada. TIMESINDONESIA, MALANG – PENGEMBANGAN budaya religius di sekolah adalah bagian dari pembiasaan penerapan nilai-nilai agama dalam kehidupan di sekolah dan di masyarakat. PENDAHULUAN 1. Dalam proses pembentukan budaya religius terdapat model-model antara lain: 1) Model Struktural. 1 Tahun 2020 el Harakah Jurnal Budaya Islam Vol. Data peserta didik. Dalam tataran nilai, budaya religius berupa : semangat berkorban, semangat persaudaraan, semangat saling menolong, dan tradisi mulia lainnya. implementasi budaya religius di SD Negeri Sampang 01 Kecamatan Sampang Kabupaten Cilacap Tahun Pelajaran 2014/2015 adalah dengan pembiasaan berdo’a sebelum dan sesudah belajar, shalat, puasa, infak, zakat, sedekah, menyantuni anak yatim , ngaji dan hafalan juz ‘amma, senyum, sapa, salam dan berjabat tangan, serta budaya bersih dan. Namun pendidikan di Indonesia lebih banyak dicurahkan pada persoalan kebijakan dan kurikulum serta disibukkan pada upaya. 2. budaya religius di SMAN 1 dan SMAN 2 Jember, strategi pelaksanaan pengembangan budaya religius di SMAN 1 dan SMAN 2 Jember dan bagaimana dampak. 2 No. . budaya religius sekolah, bentuk-bentuk budaya religius sekolah dan faktor-faktor yang mempengaruhi internalisasi nilai-nilai PAI melalui budaya religius sekolah di SMPN 13 Banjarmasin. Deskripsi : Buku ini hadir dalam rangka ikut memberikan tawaran alternatif, bagaimana problematika Pendidikan Agama Islam yang dilaksanakan di sekolah selama ini dapat. yang religius dan yang kenegaraan, yang saling memperkuat dan memperkembangkan. Perlu diakui, nilai-nilai religius saat ini telah mendominasi di berbagai sektor kehidupan. 3 No. 2. Batik Indonesia merupakan warisan budaya yang telah diakui dunia, dan pemerintah telah menetapkan 2 Oktober sebagai Hari Batik Nasional. Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI). A. Suasana religius adalah suasana yang bernuansa religius, seperti adanya sistem absensi dalam jamaah shalat dzuhur, perintah untuk membaca kitab suci setiap akan memulai pelajaran, dan Jurnal Kependidikan, Vol. Pengertian Strategi Pembentukan Sikap Religius. Konservasi Budaya. H. 22 No. Pendidikan karakter religius menjadi salah satu nilai dalam pendidikan karakter yang sangat diperlukan anak sebagai tolak ukur baik buruknya tingkah laku anak[1]. Budaya religius bukan hanya sekedar terciptanya suasana religius. . PDF | This research was conducted to find out how the implementation of cultures that are generally implemented in various elementary schools,. Nilai karakter religiusitas mencermikan keimanan kita terhadap Allah SWT. Jenis penelitian ini. . Penelitian ini difokuskan ke arah penerapan budaya religius dalam meningkatkan mutu pendidikan siswa. Liputan6. Sejarah terciptanya Budaya Religius 1 2. (4)penerapan budaya sekolah diterapkan melalui 4 kegiatan, (5)kendala yang dihadapi dalam penerapan program ini adalah kesenjangan antara budaya di sekolah dan di rumah siswa. Pemerintah telah menyediakan payung-payung hukum untuk mendukung pelaksanaan penciptaan budaya religius di sekolah. Strategi Penerapan proses internalisasi nilai pendidikan karakter religius melalui budaya religius sekolah 4 5. Pendidikan syarat pembentukan nilai-nilai moral dan memperhatikan aspek kesadaran, kemauan dan tekad untuk mengamalkan nilai-nilai ajaran agama. 74menciptakan budaya religius mampu melakukan perannya membimbing anak didik jasmani maupun rohaninya dengan baik, jika dilakukan dengan cara menginternalisasikan nilai-nilai religius ke dalam diri anak didik. Budaya Religius . Hubungan positif antara kedua. ABSTRAK Manajemen pembelajaran PAI sebagai proses mengelola, meliputi: kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengendalian (pengarahan), dan pengevaluasian kegiatan proses pembelajaran dengan mengikutsertakan berbagai faktor di dalamnya guna mencapai tujuan. “Implementasi Manajemen Pemasaran Jasa Pendidikan Dalam Meningkatkan Kepuasan Pelanggan Di Madrasah Aliyah Terpadu (MAT) Darul Fallah Bogor. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan prosedur pengumpulan data kuesioner dan dokumentasi, objek penelitian ini yakni SD Terpadu. edu BAB 1 PENDAHULUAN 1. Jadi, Mauritania bukan hanya tempat yang sangat religius, tetapi juga merupakan tempat percampuran budaya dan bahasa. ”24 23 Siti Badriyah, Chalimatus Sa’dijah, Ahmad Subekti, Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Religius Siswa di SMK Negeri 12 Malang, Vicratina:Budaya Religius di Sekolah, melalui: Internalisasi Nilai, Keteladanan, Pembiasan dan Pembudayaan. tentang Budaya Religius yang dipublikasikan dari berbagai jurnal Pendidikan dengan rentang waktu dari tahun 2017 sampai tahun 2022. Dr. budaya religius di MTs Darul Falah Bendiljati Kulon Sumbergempol Tulungagung sebesar 62,78 termasuk pada kategori cukup yaitu berada di interval kelas 59 - 64. Definisi Budaya Religius di Sekolah Istilah budaya atau culture bersumber dari disiplin ilmu antropologi sosial. Budaya religius juga mencakup pendidikan religi. Budaya religius di madrasah atau madrasah adalah upaya berperilaku yang didasarkan pada nilai ajaran agama Islam. 22 No. Dalam membangun budaya religius membiasakan nilai-nilai agama islam kepada siswa adalah cara yang efektif dalam membangun budaya religius siswa. Budaya religius pada hakikatnya adalah terwujudnya nilai-nilai ajaran agama sebagai tradisi dalam berperilaku dan budaya organisasi yang diikuti oleh seluruh warga sekolah. Manajemen Budaya Religius a. Mereka selalu berusaha melakukan yang terbaik dalam melaksanakan kegiatan yang berbasis budaya religius seperti disiplin datang dan mengajar tepat waktu, membaca al-Qur’an dengan baik dan benar sebelum proses pembelajaran berlangsung pada jam. 1 Edward B. Religius adalah nilai karakter yang menunjukkan pikiran, perkataan, dan tindakan seseorangBudaya religius peserta didik di MI Nurul Huda Margorejo berada pada kategori cukup. iii LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING Tesis dengan judul Model Penanaman Budaya Religius Bagi Siswa SMAN 2 Nganjuk dan MAN Nglawak Kertosono ini telah diperiksa dan disetujui untuk diuji. 104 2. Metode penelitian menggunakan jenis penelitian kualitatif. Ag. 31004/obsesi. Konsep Budaya 25 2. melalui budaya religius sekolah di smp negeri 1 singosari malang skripsi oleh : ahmad albar murtadho nim. Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun (5S) 9 Muhammad Fathurrohman, Budaya Religius Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan, 108. Pendi-dikan karakter bertujuan untuk menjadi-kan bangsa agar berakhlak mulia, beradab,budaya religius di MTsN 3 Ponorogo dilakukan melalui kegiatan keagamaan seperti kegiatan tartil Al-Qur’an, membaca asmaul husna, sholat dhuha dan sholat dzuhur berjamaah. (3 ) faktor penghambat dan pendukung pembentukan budaya religius di SDI Surya Buana. Budaya 3S (salam, senyum, sapa) yang seringkali kita lihat di sekolah adalah cita-cita nyata dari sebuah lingkungan pendidikan. Hal ini membuat peran guru menjadi penting dalam menanamkan. Halal Bihalal, Nuzulul Qur’an), Budaya Senyum Sapa Salam, membiasakan berjabat tangan, pembentukan sikap dan perilaku siswa, serta pemberian motivasi kepada siswa. budaya religius. Budaya religius merupakan pembiasaan-pembiasaan yang memiliki nilai-nilai agama, seperti tentang akhlakul karimah, kebiasaan-kebiasaan baik dalam sehari-hari yang. 2018. Pelaksanaan penelitian yaitu sejak tanggal 21 Maret 2019 sampai dengan 25 Budaya Religius Basis Pembentukan Kepribadian Religius. Karena budaya religius pada mulanya selalu didahului oleh suasana religius. Last Updated: 09 Apr 2023. Budaya itu berkaitan dengan unsur-unsur akhlak dan akidah yang tidak bisa dipisahkan, yaitu iman, Islam, serta ihsan. Penelitian ini merupakan penelitan jenis kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus pada sekolah dan madrasah. Pada dasarnya model penciptaan budaya religius sama dengan model penciptaan suasana religius. Dan Budaya Religius N et PROS SEM NAS MASY BIODIV INDON 1 (1): xx-xx, Maret 2015 152 Budaya religius merupakan salah satu metode pendidikan nilai yang komprehensif. Perilaku keagamaan adalah sikap atau perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai keagamaan atau spiritual. Budaya Religius 1. Sebenarnya pendapat Koentjaraningrat di atas yang mengatakan bahwa religi adalah bagian dari kebudayaan karena beliau mengacu pada sebagain konsep yang dikembangkan oleh Emile Durkheim (1912) mengenai dasar-dasar religi dengan empat dasar komponen, yaitu : 1. Kata Kunci: Budaya Religius Madrasah, Prestasi Belajar PAI, Perilaku Keagamaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis studi kasus. Religius menurut Islam adalah menjalankan ajaran agama secara menyeluruh (kaffah). 1 PENCIPTAAN BUDAYA RELIGIUS DI SEKOLAH Oleh: Djamaluddin Perawironegoro A. B. Kelima, hasil penguatan pendidikanbudaya religius di MTs Hidayatul Mubtadi’in Malang diantaranya: Sholat dhuha dan dzuhur berjama’ah, program tartil setiap pagi, istiqomah pembacaan surat yasiin dan rotibul haddad, Khotmil qur’an, do’a bersama/Istoghosah, peringatan hari besar Islam, kegiatan kultum, (2) strategi pengembangan budaya religius dilakukan melalui: pemberian. Selain itu dalam tahapan manajemennya, aspek-aspek yang terkandung di dalamImplementasi Pendidikan Karakter melalui Budaya Religius di Madrasah Aliyah Tanah Datar Yasmansyah1, Zulfani Sesmiarni2 Program Studi PAI FTIK, UIN Sjech M. Budaya Religius di SMK N 1 Samarinda Budaya religius di SMK Negeri 1 Samarinda dibangun dengan empat cara yaitu yang pertama dengan cara harian meliputi nilai ibadah (shalat berjamaah, tadarus Al-Quran, gerakan Rp. Penciptaan budaya religius di sekolah harus diperkuat, khususnya menghadapi isiu-isu pendangkalan akidah dan moral yang saat ini terasa sekali di tengaah-tengah masyarakat kita. Budaya religius merupakan budaya dengan kegiatan positif yang men gandung . pp. Rangkaian kegiatan Budaya Religius 2 3. (Hariandi & Iriawan, 2016) Berdasarkan hal tersebut maka peneliti ingin meneliti mengenai bagaimana peran budaya religious madrasah dalam pengembangan karakter spiritual peserta didik pada kelas X. Peran orang tua siswa sangat penting da-lam mendukung kegiatan-kegiatan sekolah yang positif, misalnya mengikuti lomba- lomba cerdas cermat dan baris berbaris sehingga program budaya tersebut mampu. Umi Masitoh. Budaya religius sekolah sangatlah diperlukan untuk mewujudkan pribadi manusia khususnya peserta didik agar tercipta generasi muda yang religius dan taat pada agamanya. Sebagaimana tujuan pendidikan nasional, peserta didik diupayakan mampu mengembangkan potensi dirinya untuk mempunyai kekuatan spiritual keagamaan dan akhlak mulia. Hal ini sekaligus sebagai upaya mengembangkan Pendidikan Agama Islam agar pembelajaran. admin Jumat, 27 Januari 2017 Budaya , pengertian. . Di dalam penelitian model ini. edu I perpustakaan. Kompetensi Sikap Sosial, meliputi aspek pengembangan akhlak mulia dan karakter budaya bangsa, seperti : jujur, kerjasama, toleransi, disiplin, dan tanggung jawab. Dengan demikian, budaya religius sekolah pada hakikatnya adalah terwujudnya nilai-nilai ajaran agama sebagai tradisi dalam berperilaku dan budaya organisasi yang diikuti oleh seluruh warga sekolah. Perkawinan beda agama semakin marak terjadi akibat beragamnya agama dan budaya yang ada di dunia saat ini (Sassler & Lichter, 2020; Sewenet et al. Adapun hasil penelitian menunjukan, basis budaya religius yang diterapkan menggunakan nilai Tauhid, Akhlak, Amanah dan Sosial. Budaya religius yang telah diterapkan dalam sekolah biasanya berawal dari pembiasaan kedaan kegamaan atau religius yang dibarengi dengan penciptaan norma-norma keagamaan secara terus-menerus. PENDAHULUAN 1. 4. Abstrak Masalah penelitian ini adalah kurangnya kesadaran religius pada diri siswa yang mengakibatkan kelalaian dalam beribadah. Handayani 3) STKIP Agama Hindu Amlapura 1)2), Abstract. Penciptaan Budaya religius Penrguruan Tinggi Islam (Berkaca Nilai Religius UIN Maulana Malik Ibrahim Malang), Jurnal PAI, Vol.